Allāh Subhānahū wa Ta’ālā berfirman (yang artinya):
“Sesungguhnya Allāh dan para malaikatNya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi, dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya” (QS. Al-Ahzāb [33]: 56).
Allāh Subhānahū wa Ta’ālā berfirman (dalam hadits qudsiy, yang artinya):
“Siapapun yang bersahalawat untukmu (wahai Muhammad), aku pasti ber’shalawat’ untuknya; dan siapapun yang mengucapkan salam padamu, maka aku pasti ‘mengucapkan salam’ padanya” (HR. Ahmad [I/191]; al-Baihaqi [II/231]; dari Abdur Rahmān bin ‘Auf. Menurut al-Haitsami dalam Majma’ al-Zawāid [II/287], hadits qudsiy ini diriwayatkan oleh Ahmad dan rijālnya berderajat tsiqāt.)
Rasūlu-Llāh Shalla-Llāhu ‘alaihi wa Sallam bersabda (yang artinya):
“Barang siapa bershalawat kepadaku satu (kali), maka Allāh (membalas dengan) ber’shalawat’ padanya sepuluh (kali)” (HR. Muslim dalam [Bāb] ash-Sholāh -408-; at-Tirmidzi dalam [Bāb] as-Sholāh -485-; dan Ahmad [II/372], dari Abi Hurairah).
Sebagian ulama muhaqqiqīn menyatakan: Seandainya Allāh ber’shalawat’ untuk hamba-Nya sekali seumur hidup si hamba, maka itu sudah cukup baginya sebagai (tanda) kemuliaan. Maka (dapatkah dibayangkan,) bagaimana sepuluh ’shalawat’ (dari Allāh) untuk seorang muslim setiap kali ia bershalawat satu kali untuk Nabinya?
(dikutip dari An-Nashā-ih ad-Dīniyyah wa al-Washāyā al-Īmāniyyah, karya Sayyid Abdullāh bin Alawi al-Haddād al-Husainiy [1044- 1132 H], hlm. 228-231, dengan tahqīq dari Sayyid Ali bin Sayyid Abdur Rahmān al-Hāsyim)
Catatan: "shalawat" jika dari Allah, maka berarti "melimpahkan rahmah"; jika dari Malaikat, "memohonkan ampunan; dan jika dari orang-orang mukmin, "doa agar Allah melimpahkan rahmahNya".
“Sesungguhnya Allāh dan para malaikatNya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi, dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya” (QS. Al-Ahzāb [33]: 56).
Allāh Subhānahū wa Ta’ālā berfirman (dalam hadits qudsiy, yang artinya):
“Siapapun yang bersahalawat untukmu (wahai Muhammad), aku pasti ber’shalawat’ untuknya; dan siapapun yang mengucapkan salam padamu, maka aku pasti ‘mengucapkan salam’ padanya” (HR. Ahmad [I/191]; al-Baihaqi [II/231]; dari Abdur Rahmān bin ‘Auf. Menurut al-Haitsami dalam Majma’ al-Zawāid [II/287], hadits qudsiy ini diriwayatkan oleh Ahmad dan rijālnya berderajat tsiqāt.)
Rasūlu-Llāh Shalla-Llāhu ‘alaihi wa Sallam bersabda (yang artinya):
“Barang siapa bershalawat kepadaku satu (kali), maka Allāh (membalas dengan) ber’shalawat’ padanya sepuluh (kali)” (HR. Muslim dalam [Bāb] ash-Sholāh -408-; at-Tirmidzi dalam [Bāb] as-Sholāh -485-; dan Ahmad [II/372], dari Abi Hurairah).
Sebagian ulama muhaqqiqīn menyatakan: Seandainya Allāh ber’shalawat’ untuk hamba-Nya sekali seumur hidup si hamba, maka itu sudah cukup baginya sebagai (tanda) kemuliaan. Maka (dapatkah dibayangkan,) bagaimana sepuluh ’shalawat’ (dari Allāh) untuk seorang muslim setiap kali ia bershalawat satu kali untuk Nabinya?
(dikutip dari An-Nashā-ih ad-Dīniyyah wa al-Washāyā al-Īmāniyyah, karya Sayyid Abdullāh bin Alawi al-Haddād al-Husainiy [1044- 1132 H], hlm. 228-231, dengan tahqīq dari Sayyid Ali bin Sayyid Abdur Rahmān al-Hāsyim)
Catatan: "shalawat" jika dari Allah, maka berarti "melimpahkan rahmah"; jika dari Malaikat, "memohonkan ampunan; dan jika dari orang-orang mukmin, "doa agar Allah melimpahkan rahmahNya".
Allahumma inni atawajjahu ilaika binabiyyika nabiyyirrahmati Muhammadin shallallahu `alaihi wa alihi. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan menghadap kepada-Mu dengan (perantaraan) Nabi-Mu, nabi pembawa rahmat, Nabi Muhammad, shalawat atasnya dan atas keluarganya.
BalasHapusAlhamdulillah akhirnya bisa berkunjung disini kembali. semoga dengan hikmah maulid ukhuwah senantiasa dapat terjalin.
BalasHapusSalam taksim.
Amiiin, dan salam takdzim juga, Kawan...
BalasHapusDuh, terimakasih telah 'menghadiahkan' komen dr paragraph yg saya suka...
Ngikutan Maulidan dengan membaca sholawat:
BalasHapusAllohumma sholli 'alaa sayyidina mukhammadin wa alihi kamala nihayata li kamalika wa 'adada kamalih
Dan terimakasih nich Yank Tausiyahnya...
Aiy veri like thiz!
Assalamualaikum sebuah pencerahan..... salam kenal
BalasHapusاللهم صل و سلم و بارك على سيدنا محمد وعلى آله و صحبه أجمعين
BalasHapusBtw, sama2, Yank... ;-)
@cozyeslife: Waalaikumussalam w.w.
BalasHapusTrims, n salam kenal juga...
Salam sahabat!
BalasHapusMaulid, maulid, maulid!
Kunjungan pertamaku!
Low berkenan, follow balik ya!
Salam juga kawan, dan trims dah maen ke sini...
BalasHapusOk, langsung ke TKP...
salam kenal sob, di tunggu kunjungan baliknya ya.....
BalasHapus:D :D
Salam kenal juga...
BalasHapusOk...
assalamulaikum wr wb... :)
BalasHapusberkunjung rutin..... selamat siang dan selamat akhir pekan
BalasHapusAssalamualaikum...
BalasHapusberkunjung kembali mas...
pa kabar?
selamat siang ....... selamat beraktifitas
BalasHapusassalamualaikum kang partelon.. dah lama ga ke sini, pa kabarnya neh??
BalasHapus@kakve_santi: wa'alaikumussalam w.w...
BalasHapus@cozyeslife: terimakasih; met sore... ;-)
@bintangwina: wa'alaikumussalam w.w... al-Hamdu li-Llah baek, Neng. Eneng Wina gimana? Lama juga yah ga kontak... ;-)
@YolizZ: wa'alaikumussalam w.w. Baik, neng, makasih. Ternyata si eneng ini ga berubah ya, masih pake 2 "z" di belakang. Coba pake 3, hehehe...
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan menghadap kepada-Mu dengan (perantaraan) Nabi-Mu, nabi pembawa rahmat, Nabi Muhammad, shalawat atasnya dan atas keluarganya.
BalasHapusAssalamu'alaikum mas.. Apa kabar? Semoga selalu dalam keadaan baik dan sehat ^_^
Waalaikumussalam w.w.
BalasHapusAmiiin...
Alhamdu li-Llah baek, Mbak... [aseli rada malu, secara lama ga 'sowan' ke blog Mbak Ajeng, hehehe...]
Essiiipp...
BalasHapusmau brkunjung dr dulu tapi paki haPi...:-)
BalasHapus